Kamis, 22 Desember 2011


Divaldo Pusing, Lawan Kelantan Hanya Bawa 16 pemain
 
Selasa, 20 Desember 2011 19:12:29 WIB Reporter : M. Syafaruddin


Surabaya (beritajatim.com) - Pelatih Persebaya, Divaldo Alves pusing tujuh keliling. Setelah dipastikan tak bisa membawa Rendi Irwan dan Feri Ariawan, kini kiper Dimas Galih juga dipastikan tak akan diboyong ke Kota Bharu, markas Kelantan FA. Sama halnya dengan Rendi dan Feri, Dimas juga bermasalah dengan paspor.

Tak diboyongnya Dimas ke Malaysia disampaikan langsung oleh Divaldo. Ditemui usai sesi berlatih, Selasa (20/12/2011) petang, pelatih asal Portugal ini mengaku tengah pusing. Bagaimana tidak, setelah Rendi dan Feri, kini Dimas Galih juga tak bisa dibawa ke Kelantan. Itu artinya, Persebaya hanya memboyong 16 pemain. "Kita berangkat dengan satu kiper. Dimas tidak bisa kesana karena paspor dia belum datang," terang Divaldo kepada wartawan.

Tanpa Dimas, terpaksa Persebaya hanya mengandalkan Dedi Iman. Sebenarnya, posisi kiper masih ada nama Endra Prasetya. Tapi yang bersangkutan masih berkutat dengan cedera. "Terpaksa kita pakai satu kiper. Ini yang membuat saya pusing," lanjut mantan pelatih Persijap dan Minangkabau FC ini.

Sebelumnya, Rendi dan Feri terpaksa ditinggal karena masalah paspor dan imigrasi. Menurut informasi, paspor kedua menain ini tak jelas rimbanya setelah even PON 2008 silam. Padahal sebelum PON, Feri dan Rendi yang tergabung di tim sepakbola PON Jatim, sempat mengikuti try out ke luar negeri. Selain itu, Persebaya juga tak membawa Mario Karlovic karena masih menemani istrinya yang baru selesai melahirkan.

Sementara itu, Divaldo mengaku sudah mengetahui kekuatan tim berjuluk The Red Warriors itu. "Kita sudah lihat videonya. Mereka punya empat pemain asing yang bagus," katanya. Tak hanya itu, Divaldo juga sudah faham karakter bermain Kelantan. "Mereka bermain menyerang langsung," lanjutnya. Ia berharap permainan Kelantan itu dapat diredam dengan sepakbola pendek khas Persebaya.[sya/ted]

Berikut ke-16 Pemain Yang Diboyong ke Malaysia:

Kiper: Dedi Iman

Belakang:Otavio Dutra, Revalino Ardiles, Khomad Suharto, Nur Fasta, Erol Iba, Mat Halil, Aulia Ardli

Tengah:Jusmadi, Taufiq, Amaral, Ryan Wahyu, Edi Gunawan, Andik Vermansyah

Depan:Miko Ardianto, Andrew Barisic

Paspor Beres, Dutra Siap Bela Persebaya Vs Kelantan - Portal Berita Jawa Timur

Paspor Beres, Dutra Siap Bela Persebaya Vs Kelantan - Portal Berita Jawa Timur

Kamis, 13 Oktober 2011

Hari Ini Persebaya Putuskan Nasib Jaya Teguh Angga



 
Reporter : M. Syafaruddin

Surabaya (beritajatim.com) - Nasib mantan striker Persema dan Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Jaya Teguh Angga di Persebaya akan diketahui hari ini, Jumat (14/10/2011), tim pelatih akan memberikan kabar, apakah Angga layak masuk tim atau harus angkat kopor.

Angga mulai ikut seleksi di Persebaya sejak pekan lalu. Ia tak datang sendiri, hadir pula mantan rekannya di Persema, Suroso. Selama mengikuti seleksi, Angga terlihat cukup padu. Apalagi ia bertemu rekannya sesama jebolan tim sepakbola Jawa Timur (Jatim) di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2008, seperti Rendi Irwan dan Feri Ariawan.

"Jumat terakhir dia seleksi. Selesai itu kita akan kasih tahu gimana selanjutnya, apakah di Persebaya atau tidak," kata pelatih Persebaya, Divaldo Alves.

Alves tak menampik jika timnya membutuhkan striker berkualitas dan bisa mencetak gol. Sebab, hingga ini tim kebanggan Bonek itu baru memiliki dua tukang gedor, yakni Miko Ardianto dan Andrew Barisic. Nama terakhir masih menjalani pemulihan cedera yang diprediksi membutuhkan waktu lama.

Benarkah kondisi ini membuat kans Angga gabung Persebaya kian besar? "Selama di sini, ada plus dan minusnya. Tapi saya tidak bisa katakan dan biarkan itu menjadi bahan penilaian saya," jelas mantan pelatih Minangkabau FC itu.

Sementara itu, hingga sesi berlatih, Kamis (13/10/2011) sore, pemain asing terakhir Persebaya, Alexandre da Silva Mariano alias Amaral belum menampakkan batang hidungnya. Alves menjelaskan, secara asministrasi, Amaral sudah selesai.

"Tinggal fasilitas di Surabaya, seperti tempat tinggal yang masih dicari oleh manajemen," ucapnya.[sya]